Wednesday 7 November 2012

Sahabat Sejati

Secebis Nasihat Imam Syafie mengenai sahabat sejati;

Kita adalah sahabat kepada seorang sahabat. Begitu juga sebaliknya. Sunyilah hidup ini tanpa seorang sahabat. Adakalanya, sahabatlah orang pertama yang ditemui untuk berkongsi segala rasa suka dan duka.

Sahabat yang Baik
"Aku mencintai sahabat-sahabatku dengan segenap jiwa ragaku, seakan-akan aku mencintai sanak-saudaraku. Aku selalu berharap mendapat sahabat sejati yang tak luntur baik dalam keadaan suka ataupun duka. Jika itu aku dapatkan, aku berjanji akan selalu setia padanya."

Menghadapi Musuh
"Belum pernah kutemukan di dunia ini seorang sahabat yang setia dalam duka. Padahal hidupku sentiasa berputar-putar antara suka-duka. Kalau suka melanda, aku sering bertanya. Siapakah yang sudi menjadi sahabatku? Di kala aku senang, sudah biasa bahawa banyak orang yang akan iri hati, namun bila giliran aku susah mereka pun bertepuk tangan."

Mengasingkan Diri Lebih Baik daripada Bergaul dengan Orang Jahat



"Bila tak ketemukan sahabat-sahabat yang takwa, lebih baik aku hidup menyendiri daripada aku harus bergaul dengan orang-orang jahat. Duduk sendirian untuk beribadah dengan tenang adalah lebih menyenangkanku daripada bersahabat dengan kawan-kawan yang mesti aku berwaspada."

Pasang Surut Persahabatan
"Aku dapat bergaul secara bebas dengan orang lain ketika nasibku sedang baik. Namun, ketika musibah menimpaku, kudapatkan mereka tak ubahnya roda zaman yang tak mahu bersahabat dengan keadaan. Jika hidupku berlumuran kebahagiaan, banyak orang iri hati, jika hidupku berselimut derita, mereka bersorak-sorai."

Rosaknya Keperibadian Seseorang
"Dalam diri manusia itu ada dua macam potensi tipuan dan rayuan. Dua hal itu seperti duri jika dipegang dan ibarat bunga jika dipandang. Apabila engkau memerlukan pertolongan mereka, bersikaplah bagai api yang dapat membakar duri-duri itu."

Tempat Menggantungkan Harapan
"Apabila engkau menginginkan kemuliaan orang-orang yang mulia, maka dekatlah orang-orang yang sedang membangun rumah untuk Allah. Hanya orang yang jiwa mulia yang dapat menjaga nama baik dirinya dan selalu menghormati tamunya, baik ketika hidup mahupun setelah mati."

                                               




No comments:

Post a Comment

Terima Ksih beri Komen atas coretan saya

entry yg lain

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...